Jumat, 21 September 2012

Database Driver

JDBC memerlukan database driver untuk melakukan koneksi ke suatu sumber data. Database driver ini bersifat spesifik untuk setiap jenis sumber data. Database driver biasanya dibuat oleh pihak pembuat sumber datanya, namun tidak jarang juga komunitas atau pihak ketiga menyediakan database driver untuk sebuah sumber data tertentu.

Perlu dipahami sekali lagi bahwa database driver bersifat spesifik untuk setiap jenis sumber data. Misalnya, Database Driver MySql hanya bisa digunakan untuk melakukan koneksi ke database MySql dan begitu juga database driver untuk Postgre SQL juga hanya bisa digunakan untuk melakukan koneksi ke database Postgre SQL.

Database driver untuk setiap DBMS pada umumnya dapat didownload dari website pembuat DBMS tersebut.
Beberapa vendor DBMS menyebut Database driver ini dengan sebutan Java Connector (J/Connector). Database driver biasanya dibungkus dalam file yang berekstensi jar. Setiap database driver harus mengimplement interface java.sql.Driver.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar